Mustikawati Bagikan Pengalamannya Mengikuti PMM 4 Hingga Tergabung dalam FSBK UAD

Mustikawati, Mahasiswa Program PMM Batch IV 2024 Berasal dari Universitas Negeri Makassar Bergabung ke FSBK UAD (Dok. Mustikawati)

 

Read more

Sembilan Mahasiswa Pertukaran Mahasiswa Merdeka Tahun 2024 (PMM 4) Tergabung dalam FSBK UAD

 

Mahasiswa PMM 4 Tergabung ke FSBK, Ulan Utari (kiri), Mustikawati (tengah), Nurliyati Maga (kanan) (Dok. Istimewa)

Fakultas Sastra, Budaya, dan Komunikasi (FSBK) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menerima Pertukaran Mahasiswa Merdeka tahun 2024 (PMM 4) sejumlah sembilan mahasiswa dari berbagai universitas yang tersebar di tiga Program Studi (Prodi) di FSBK. Sebanyak 6 mahasiswa telah berhasil inbound di Prodi Ilmu Komunikasi, 2 mahasiswa di Prodi Sastra Inggris, dan 1 mahasiswa di Prodi Sastra Indonesia. Kesembilan mahasiswa tersebut telah mengikuti perkuliahan di FSBK sejak perkuliahan reguler dimulai, yakni tanggal 4 Maret 2024. 

Pertukaran Mahasiswa Merdeka tahun 2024 (PMM 4) merupakan sebuah program yang diinisiasi oleh Kementerian Pendidikan, Budaya, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek RI). Program ini dibuat untuk mewadahi mobilitas mahasiswa selama satu semester dengan tujuan mahasiswa dapat memperoleh pengalaman belajar di perguruan tinggi di Indonesia sekaligus memperkuat persatuan dalam keberagaman. 

Mahasiswa PMM 4 yang tergabung dalam program studi yang ada di Fakultas Sastra, Budaya, dan Komunikasi (FSBK) adalah sebagai berikut:

  1. Fatihatul Faizah, berasal dari Universitas Muhammadiyah Riau, berhasil diterima di Prodi Ilmu Komunikasi FSBK UAD.
  2. Muhammad Farhan, berasal dari Universitas Negeri Padang, berhasil diterima di Prodi Ilmu Komunikasi FSBK UAD.
  3. Nelam Sari Saputri, berasal dari Universitas Negeri Makassar, berhasil diterima di Prodi Ilmu Komunikasi FSBK UAD.
  4. Nur Aisyah, berasal dari Universitas Labuhanbatu, berhasil diterima di Prodi Ilmu Komunikasi FSBK UAD.
  5. Nurliyati Maga, berasal dari Universitas Negeri Gorontalo, berhasil diterima di Prodi Ilmu Komunikasi FSBK UAD.
  6. Ulan Utari, berasal dari Universitas Negeri Padang, berhasil diterima di Prodi Ilmu Komunikasi FSBK UAD.
  7. Aura Bintang Gemilang Marwan, berasal dari Universitas Sam Ratulangi, berhasil diterima di Prodi Sastra Inggris FSBK UAD.
  8. Maya Auliani Muhafiz, berasal dari Universitas Muslim Nusantara Al Washliyah Medan, berhasil diterima di Prodi Sastra Inggris FSBK UAD.
  9. Mustikawati, berasal dari Universitas Negeri Makassar, berhasil diterima di Prodi Sastra Indonesia FSBK UAD.

Semoga program PMM 4 dapat berjalan dengan lancar, dan mahasiswa yang tergabung dalam FSBK dapat memperoleh pengalaman belajar di FSBK sekaligus memperkuat relasi dan persatuan dalam keberagaman yang ada lingkungan Universitas Ahmad Dahlan (UAD). (Sht)

 

 

Agenda Rutin Branding Team FSBK dengan Pembahasan Peningkatan Publisitas Fakultas

Jajaran tim branding FSBK mengadakan rapat rutin (dok. istimewa)

Jajaran tim branding Fakultas Sastra , Budaya, dan Komunikasi (FSBK) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan agenda rapat rutin pada 16 Maret 2024 lalu. Dalam agenda ini, terdapat dua poin yang menjadi acara utama dalam pembahasan mengenai peningkatan branding FSBK, yaitu workshop yang bertujuan menghasilkan output berupa executive summary serta penambahan profile pada situs web FSBK. 

Agenda ini berjalan dengan khidmat namun tetap santai. Rapat yang dihadiri oleh sederet tim menghasilkan beberapa catatan, salah satunya yaitu pendataan mahasiswa atlet yang ada di FSBK yang nantinya akan ditambahkan pada laman profil website fakultas.

Mahasiswa atlet merupakan seseorang yang aktif dalam kegiatan akademik namun juga terlibat dalam berbagai aktivitas bahkan kompetisi olahraga di tingkat yang kompetitif. Pada umumnya, mereka memiliki tanggung jawab ganda dalam mengatur waktu antara bidang akademik dan olahraga. 

Sorotan bagi mahasiswa atlet ini berinisiasi agar para atlet mendapat apresiasi penuh atas perjuangan dan pencapaian yang mereka dapatkan. Tak hanya itu, para dosen FSBK turut berencana untuk memberi kemudahan dalam bidang akademis bagi mahasiswa atlet. 

 

Diskusi Kilas Kastrat BEM FSBK UAD Sebagai Langkah Tegas Anti Kekerasan Seksual di Kampus

Sesi diskusi bersama dengan tim satgas PPKS UAD (Dok. Istimewa)

YOGYAKARTA — Departemen Kajian Strategis Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Sastra, Budaya, dan Komunikasi (FSBK) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar diskusi bersama yang berfokus pada permasalahan kekerasan seksual. Berusungkan tema “Membangun Kesadaran Mahasiswa Terhadap Lingkungan Kampus yang Nyaman”, acara ini berlangsung pada hari Kamis, 7 Maret 2024 di Hall Kampus IV Universitas Ahmad Dahlan dengan menampilkan film dokumenter “Nama Baik Kampus: Jangan Diam, Lawan!” dan menghadirkan Muhammad Yusuf Arrozhi, selaku satgas PPKS UAD dan dosen forensik dari Fakultas Kedokteran UAD, serta Rosta Hanifa Salsabilla, selaku Kabid. Immawati PC IMM Djazman Al Kindi Kota Yogyakarta. 

Yusuf Arrozhi memberikan tanggapan bahwasannya menjaga nama baik kampus bukanlah dengan menyembunyikan masalah, tetapi dengan menyelesaikan setiap masalah dengan baik. Pembicara dari Satgas PPKS UAD ini juga menekankan bahwa Regulasi Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual telah dirancang untuk memberikan perlindungan terbaik bagi korban, dimulai dari masuknya laporan, proses wawancara dan investigasi  dilakukan secara hati-hati untuk menjaga identitas korban. Pendampingan psikologis juga disediakan untuk korban mendapatkan dukungan yang diperlukan dalam menangani rasa trauma.

Kasus kekerasan seksual bagaikan fenomena gunung es yang hanya menyibakkan sedikit kisah ke permukaan. Rosta Hanifa, Kabid. Immawati, menjelaskan bahwa hal ini disebabkan karena banyaknya korban yang enggan melaporkan akibat rasa malu dan ragu, “tim satgas harus bisa membangun kepercayaan korban, sehingga tidak ada lagi rasa ketakutan untuk melapor.” ungkapnya,  menekankan tugas besar tim satgas bukan hanya menangani kasus, tapi juga menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi korban. (Alisa)

Kunjungan Fakultas Sastra, Budaya, dan Komunikasi UAD ke Kementerian Komunikasi dan Informatika Memperkuat Kerjasama Peningkatan SDM

Pertemuan FSBK UAD dengan Kominfo dalam rangka menjalin hubungan kerjasama. (Dok. Istimewa)

Pada tanggal 4 Maret 2024, Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta melakukan kunjungan ke Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) di Jakarta dalam rangka memperkuat kerjasama di bidang teknologi dan informasi serta pengembangan SDM Dosen. Delegasi dari UAD dipimpin oleh Dekan FSBK Wajiran, Ph.D didampingi oleh Wakil Dekan Dr. Ajar Pradika Ananta Tur serta dosen FSBK Tristanti Apriyani, M.Hum dari Sastra Indonesia dan perwakilan prodi lmu Komunikasi Elis Zuliati Anis, Ph.D serta Arif Ardy Wibowo, M.Sn.

Dalam pertemuan tersebut, delegasi FSBK UAD berkesempatan disambut oleh Wakil Menteri Kominfo Nezar Patria, S.Fil. M.B.A. didampingi oleh Ir. Hedi Muhammad Idris M.Sc., Ph.D. Kepala Pusat Penelitian Dan Pengembangan Aplikasi Informatika Dan Informasi Dan Komunikasi Publik dan beberapa staf Wakil Menteri Kominfo.

Sementara itu, Wakil Menteri Kominfo Nezar Patria, S.Fil. M.B.A., menyambut baik kunjungan dari UAD dan menyatakan komitmen Kementerian Kominfo untuk mendukung perguruan tinggi dalam pengembangan teknologi informasi dan komunikasi serta upaya peningkatan SDM dosen, mahasiswa dan tenaga pendidikan. Kunjungan ini diharapkan mempererat hubungan antara UAD dan Kementerian Kominfo, serta mendorong inovasi dan pengembangan SDM dan teknologi yang bermanfaat bagi masyarakat dan bangsa.

Kesepakatan FSBK UAD dengan Kominfo. (Dok. Istimewa)

Kunjungan ini diakhiri dengan kesepakatan perpanjangan nota kesepahaman antara Universitas Ahmad Dahlan dan Kementerian Komunikasi dan Informatika sebagai bentuk komitmen bersama untuk melaksanakan program-program kerjasama yang telah disepakati pada periode sebelumnya. Diharapkan kerjasama ini dapat memberikan dampak positif dalam pengembangan sumber daya manusia di bidang teknologi informasi dan mendukung transformasi digital di Indonesia.

FSBK UAD Inisiasi Kerjasama dengan Kedutaan Australia di Jakarta

Hubungan Kerjasama antara FSBK dengan Kominfo serta Australian Embassy. (Dok. Istimewa)

Dalam rangka memperkuat kerjasama internasional dan meningkatkan kualitas pendidikan, Fakultas Sastra, Budaya, dan Komunikasi (FSBK) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menginisiasi kerjasama dengan Kedutaan Australia di Jakarta. Dekan FSBK, Wajiran, Ph.D., bersama Wakil Dekan, Dr. Ajar Ananta Tur, serta dosen FSBK Tristanti Apriyani, M.Hum dari Sastra Indonesia dan perwakilan prodi lmu Komunikasi Elis Zuliati Anis, Ph.D serta Arif Ardy Wibowo, M.Sn., telah melakukan pertemuan dengan perwakilan Kedutaan Australia (5/3).

Delegasi FSBK UAD diterima oleh Ibu Shabrina Fadhila, Deputy Director of the Department of Education, dan Ibu Marie Purba, Senior Policy Officer Department of Education Australian Embassy. Pertemuan selama satu jam tersebut telah membuka jalan bagi peningkatan kerjasama pendidikan dan kebudayaan. FSBK UAD, yang telah memiliki lebih dari 23 alumni dosen lulusan universitas ternama di Australia termasuk Dekan FSBK sendiri, menunjukkan komitmennya untuk mengembangkan kolaborasi internasional, utamanya di bidang riset, pengajaran dan pengabdian masyarakat.

Pada kesempatan tersebut, Delegasi FSBK UAD menyampaikan inisiasi kerjasama dengan Kedutaan Australia dengan menyelenggarakan program”Ambassador Talk” yang mengundang Duta Besar Australia berbicara di hadapan mahasiswa dan dosen UAD, serta menjadi co-host untuk event-event di Yogyakarta yang diselenggarakan oleh kedutaan Australia. Usulan kerjasama lainnya mencakup kegiatan budaya seperti pemutaran film dan pameran seni dan budaya.

Dari pihak Kedutaan Australia, Ibu Shabrina dan Ibu Maria menyatakan dukungan mereka, termasuk memfasilitasi hubungan dengan universitas di Australia dan memberikan informasi tentang dana hibah riset KONEKSI dari pemerintah Australia yang tersedia hingga tahun 2027. UAD juga diarahkan untuk mencari dukungan dari Australia Indonesia Institute (AII) untuk program-program yang bertemakan kebudayaan.

Kerjasama ini diharapkan tidak hanya memperkuat hubungan antara UAD dan Australia dalam bidang pendidikan dan kebudayaan, tapi juga memberikan manfaat yang luas bagi pengembangan akademik dan profesionalisme mahasiswa serta dosen di kedua negara.

FSBK UAD Jalin Kolaborasi Antar Fakultas dengan Fakulti Sains Sosial Kemanusiaan (FSSK) Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM)

Prof. Dr. Muhammad, Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI menerima plakat kerja sama dari Wakil Dekan Akademik FSBK UAD (dok. Istimewa)

Fakultas Sastra, Budaya, dan Komunikasi (FSBK) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) terus memperkuat keterlibatannya dalam kerja sama internasional melalui kunjungan ke Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Malaysia pada tanggal 28 Februari 2024. Dalam agenda kunjungan ketiga ini, FSBK fokus untuk mendalami proses kerja dan peluang magang yang dapat diakses di KBRI Malaysia, sejalan dengan partisipasinya dalam program magang dan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).

Prof. Dr. Muhammad, yang mewakili Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI, menekankan urgensi menjaga warisan budaya Indonesia dan kemampuan bahasa asing sebagai modal krusial dalam meraih kesuksesan di panggung internasional. KBRI Malaysia juga aktif mengelola sekolah Indonesia di tiga wilayah Malaysia, termasuk di Kuala Lumpur, dan Community Learning Centers (CLC) yang bertujuan mendukung warga Indonesia di berbagai wilayah, mulai dari Sabah hingga Sarawak. Upaya ini menjadi bagian integral dari inisiatif KBRI Malaysia untuk memperkuat konektivitas dan dukungan pendidikan bagi diaspora Indonesia di Malaysia.

FSBK UAD melakukan kunjungan ke Fakultas Sains Sosial dan Kemanusiaan (FSSK) di Universiti Kebangsaan Malaysia. (dok. istimewa)

Setelah kunjungan ke KBRI, seluruh tim delegasi FSBK UAD melanjutkan perjalanan ke Fakultas Sains Sosial dan Kemanusiaan (FSSK) di Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM). Wakil Dekan Akademik FSBK, Dani Fadillah, S.I.Kom., M.A. bersama rombongan, disambut hangat oleh Wakil Dekan FSSK, Prof. Dr. Wan Shahrazad Wan Sulaiman dan beberapa pejabat FSSK UKM. Wan Shahrazad memaparkan bahwa FSSK UKM dikenal sebagai salah satu kampus terkemuka di Malaysia, dengan sejumlah pusat riset dan jurnal terindeks Scopus. “Kami selalu berusaha semaksimal mungkin dalam menyediakan pembelajaran terbaik, mengintegrasikan ilmu teori dan praktik dengan fasilitas modern yang memadai,” timpalnya.

Dalam pertemuan tersebut, Wakil Dekan FSBK mengundang civitas akademika FSSK UKM untuk berpartisipasi dalam Kompetisi Internasional yang akan dihelat oleh FSBK pada bulan Mei 2024 mendatang. Secara bersamaan, kedua belah pihak menggagas potensi kolaborasi penelitian bersama dengan tujuan mencapai hasil optimal yang dapat memberikan manfaat meluas bagi masyarakat. Kesepakatan ini menjadi dasar yang kuat untuk mempererat kerjasama antar lembaga, mengembangkan sinergi positif, dan mendukung perkembangan ilmu pengetahuan di kedua fakultas. (Alisa)

FSBK UAD Bermitra dengan IIUM dalam Aspek Pengajaran, Publikasi dan Pengabdian kepada Masyarakat

Penyerahan plakat kerja sama Universitas Ahmad Dahlan dengan International Islamic University Malaysia. (dok. istimewa)

Dalam rangkaian International Academic and Cultural Exposure, Fakultas Sastra, Budaya, dan Komunikasi (FSBK) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) melanjutkan kunjungan ke Program Studi Bahasa Melayu di Kulliyah of Sustainable Tourism and Contemporary Language (KSTCL) di International Islamic University Malaysia (IIUM) pada tanggal 27 Februari 2024. Dengan tujuan untuk membuka peluang kolaborasi yang substansial dalam bidang studi bahasa dan keberlanjutan pariwisata, kunjungan FSBK UAD diterima dengan penuh antusiasme oleh Prof. Dr. Mohd Azrul Azlen Abd Hamid, selaku Dekan KSTCL, beserta Wakil Dekan Akademik, sejumlah Ketua Program Studi, dan beberapa dosen terkemuka di KSTCL IIUM. 

Konsep pengajaran dan publikasi muncul sebagai fokus utama dalam sesi diskusi bersama. IIUM menunjukkan ketertarikan khusus pada kehidupan masyarakat Jawa, sementara dosen-dosen UAD merespons dengan antusias terhadap kedekatan antara kaum Melayu dan Indonesia yang tinggal di dua negara tersebut. Kedekatan yang esensial antara masyarakat Jawa di Indonesia dan kaum Melayu di Malaysia menjadi titik sorot, menandai keunikan serta relevansi mendalam dari program ini.

 

Sambutan dari Prof. Dr. Mohd Azrul Azlen Abd Hamid, selaku Dekan KSTCL IIUM (dok. istimewa)

Dekan KSTCL IIUM menegaskan bahwa segala langkah yang diambil merupakan bagian dari komitmen bersama untuk menjadi masyarakat yang aktif berkontribusi dalam kehidupan sosial, “Semua yang kita lakukan tidak terlepas dari upaya untuk menjadi global citizen dan juga dapat berperan aktif membantu masyarakat secara luas,” ucapnya.

Dalam sesi diskusi berkelanjutan, kedua belah pihak mengeksplorasi peluang kolaborasi yang melibatkan pertukaran pelajar selama satu semester dan pertukaran dosen di kedua kampus untuk dapat memperkuat hubungan bilateral dengan memahami lintas budaya dan pengembangan ilmu pengetahuan serta membentuk generasi mahasiswa yang tidak hanya berkompeten secara global, melainkan juga proaktif dalam mendukung kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh. (Alisa)

FSBK UAD Jalin Kerja Sama dengan NTU Singapura di Bidang Penelitian dan Pengembangan Kurikulum

Penyerahan apresiasi oleh Wakil Dekan Akademik FSBK kepada Lee Chu Keong, staf akademik dan laboran NTU (dok. istimewa)

Fakultas Sastra, Budaya, dan Komunikasi (FSBK) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar acara bertajuk International Academic and Cultural Exposure pada tanggal 26 hingga 29 Februari 2024. Dalam inisiatif ini, FSBK UAD mengarahkan fokusnya untuk memperluas dampak global dan mempererat kerjasama lintas-bidang dengan perguruan tinggi terkemuka di luar negeri untuk mengukuhkan posisi FSBK UAD sebagai fakultas berstandar internasional. 

Pada kunjungan hari pertama ke Wee Kim Wee School of Communication and Information (WKWSCI), Nanyang Technological University (NTU) di Singapura, delegasi FSBK UAD yang terdiri dari Dani Fadillah, S.I.Kom., M.A., selaku Wakil Dekan Akademik, Lukman Hakim, S.Kom.I., M.A. selaku ketua rombongan, beserta tim dosen dan 20 peserta mahasiswa, disambut hangat oleh Lee Chu Keong, staf akademik dan laboran NTU. Kunjungan ini mencakup eksplorasi mendalam terhadap program studi Ilmu Komunikasi di NTU. Lee memberikan gambaran komprehensif tentang proses pembelajaran yang mencakup aspek teori dan praktik. Salah satu keunikan NTU adalah kuliah master setiap semester yang diampu oleh praktisi profesional, membantu mahasiswa memahami konsep secara menyeluruh dan tetap terkini dengan perkembangan industri.

 

Lee Chu Keong memaparkan skema pembelajaran di Program Studi Ilmu Komunikasi NTU (dok. istimewa)

Lee juga menyoroti bahwa setiap mahasiswa Komunikasi NTU diwajibkan mengikuti program magang selama minimal 3 bulan di industri-industri terkemuka yang bekerja sama erat dengan program studi. Langkah ini dirancang untuk memberikan pengalaman praktis yang mendalam dan memastikan bahwa mahasiswa tidak hanya memahami konsep teoritis tetapi juga memiliki keterampilan praktis. 

Dengan mengangkat agenda kunjungan ini sebagai tonggak penting, FSBK UAD menegaskan komitmen dalam mengembangkan kolaborasi internasional dan meningkatkan kualitas pendidikan. Langkah ini sejalan dengan upaya terus mengejar keunggulan akademis, dengan tujuan mempersiapkan generasi mahasiswa yang tidak hanya kompeten, tetapi juga siap bersaing di tingkat global dalam ranah komunikasi. (Alisa)

Mengenalkan Travel Writing Kepada Mahasiswa Sastra Indonesia FSBK pada Seminar Plenary Session 

Agenda Seminar Budaya, Bahasa, dan Sastra oleh Program Studi Sastra Indonesia FSBK (Dok. Istimewa)

Program Studi (Prodi) Sastra Indonesia Fakultas Sastra, Budaya, dan, Komunikasi (FSBK) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) telah sukses menyelenggarakan agenda Seminar Plenary Session dengan membawa tema yang bertajuk “Meneroka Cakrawala Ilmu Bahasa dan Sastra: Kajian Travel Writing dalam Novel Perjalanan Indonesia”. Agenda ini berlangsung secara offline di ruang Amphitheater, Kampus 4 UAD dan secara online via Zoom Meeting pada hari Sabtu, 17 Februari 2024.

Mahasiswa Prodi Sastra Indonesia UAD turut meramaikan acara baik secara offline maupun online. Acara tersebut juga tak luput dari keikutsertaan mahasiswa dari luar UAD. Acara dimulai dengan sambutan dari Dani Fadillah, S.I.Kom., M.A., Ph.D, selaku Wakil Dekan FSBK Bidang Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK), Akademik, dan Kemahasiswaan.

Memasuki acara utama, yakni agenda Seminar Plenary Session yang dikemas dalam tajuk Seminar Budaya, Bahasa, dan Sastra. Pada kesempatan ini, Sastra Indonesia menghadirkan Dr. Awla Akbar Ilma, M.A. dari Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) sebagai Pembicara dengan Resnery Daulay, S.S., M.A., Dosen Sastra Inggris UAD sebagai Moderator.

Selaras dengan judul materi yang diusung pada seminar, yakni Kajian Travel Writing dalam Novel Perjalanan Indonesia, Awla Akbar memberikan materi menarik kepada peserta seminar mengenai travel writing dalam novel-novel perjalanan Indonesia dari ahlinya. Hal ini bertujuan untuk memberikan kekayaan pengetahuan sastra kepada para mahasiswa dalam kajian sastra perjalanan (travel writing).

Dengan terselenggaranya agenda seminar ini, mahasiswa diharapkan dapat mengeksplorasi lebih jauh apa yang telah mereka dapatkan pada seminar dengan mencoba kajian sastra perjalanan untuk tugas-tugas mata kuliah dan skripsi mereka. (Sht)

 

Hubungi Kami

Kampus 4
Jalan Ahmad Yani, Kragilan, Tamanan, Banguntapan, Bantul Yogyakarta 55166
Telepon: (0274) 563515, 511830, 379418, 371120 Ext. –
Faximille: 0274-564604
Email: fsbk@uad.ac.id

Lokasi Kami

Temukan Kami

  • Instagram : @fsbk_uad
  • youtube : FSBK UAD Fakultas Satra, Budaya, dan Komunikasi
  • Tik Tok : @fsbk_uad

Daftar di UAD dan kembangkan potensimu dengan banyak program yang bisa dipilih untuk calon mahasiswa

Informasi PMB
Universitas Ahmad Dahlan

Telp. (0274) 563515
Hotline PMB
S1 – 0853-8500-1960
S2 – 0878-3827-1960

© 2023 Fakultas Sastra, Budaya dan Komunikasi | Universitas Ahmad Dahlan | Perguruan Tinggi Muhammadiyah