Pelepasan Wisudawan dan Wisudawati FSBK UAD sebagai Wujud Apresiasi dan Harapan

Suasana Amphitarium oleh wisudawan dan wisudawati (dok. Humas FSBK)

Pada Rabu, 6 November 2024, Fakultas Sastra, Budaya, dan Komunikasi (FSBK) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dengan khidmat melaksanakan pelepasan wisudawan dan wisudawati yang dihadiri oleh 271 lulusan. Bertempat di Ruang Amphitarium Kampus 4 UAD, acara ini menjadi momen spesial yang penuh kebanggaan bagi para lulusan yang hadir.

Acara dimulai dengan pembukaan oleh pembawa acara, dilanjutkan dengan penampilan lagu dari para wisudawan yang memberikan sentuhan emosional. Suasana semakin sakral dengan pembacaan Kalam Ilahi yang menyentuh dan mengawali rangkaian acara.

Dani Fadillah, S.I.Kom, M.A., Ph.D., selaku Wakil Dekan FSBK Bidang AIK, Akademik, dan Kemahasiswaan memberikan sambutan (dok. Humas FSBK)

Dalam kesempatan ini, Dani Fadillah, S.I.Kom, M.A., Ph.D., selaku Wakil Dekan Bidang Al-Islam Kemuhammadiyahan (AIK), Akademik, dan Kemahasiswaan, menyampaikan sambutan inspiratif kepada para wisudawan. Beliau berpesan kepada para lulusan untuk tetap “menghidupi Muhammadiyah dengan gaya masing-masing,” serta mengingatkan bahwa alumni UAD adalah bagian dari kader Muhammadiyah. Dani juga menaruh harapan besar agar jika kelak ada alumni yang memilih jalur politik, mereka bisa menjadi politisi yang bersih dan mencerminkan nilai-nilai luhur Muhammadiyah. Ucapan selamat dan doa turut disampaikan untuk kesuksesan para lulusan dalam perjalanan selanjutnya.

Anom Wibisono, S.I.Kom. memberikan sambutan sebagai wakil wisudawan-wisudawati (dok. Humas FSBK)

Selanjutnya, sambutan mewakili mahasiswa diberikan oleh Anom Wibisono, S.I.Kom., yang menyampaikan pesan-pesan penuh rasa terima kasih dan harapan untuk para lulusan dalam menghadapi tantangan dunia profesional yang akan datang.

Penyerahan selempang kehormatan dan plakat kenangan kepada seluruh wisudawan dan wisudawati (dok. Humas FSBK)

 

 

 

 

 

 

 

Memasuki acara utama, prosesi pelepasan wisudawan dan wisudawati dilakukan secara khidmat. Sejumlah pejabat FSBK dan kepala program studi (kaprodi) dari setiap program studi (prodi) menyerahkan selempang kehormatan dan plakat kenangan kepada masing-masing lulusan sebagai tanda kelulusan.

Penampilan vocal group oleh dosen FSBK UAD (dok. Humas FSBK)

 

 

 

 

 

 

 

Kemeriahan acara semakin bertambah dengan penampilan grup musik EsBeKa Moeni yang beranggotakan para dosen FSBK UAD. Mereka mempersembahkan lagu bertemakan perpisahan serta lagu daerah medley nusantara yang disambut antusias oleh para hadirin. Suasana haru dan kegembiraan menyatu dalam irama lagu yang dibawakan dengan penuh penghayatan.

Novi Kresnawaty, S.S.memaparkan materi motivasi (dok. Humas FSBK)

Sesi motivasi yang dibawakan oleh Novi Kresnawaty, S.S., turut memberikan nuansa inspiratif dalam acara ini. Beliau membagikan cerita perjalanan hidup yang penuh pembelajaran, mengingatkan bahwa kegagalan adalah bagian dari proses yang wajar dan tak ada hal yang instan. Pesan beliau mengenai pentingnya belajar dari kegagalan disampaikan dengan interaktif, melibatkan opini dari para wisudawan dan wisudawati, sehingga suasana menjadi hangat dan penuh perhatian.

Acara diakhiri dengan doa bersama, sebagai penutup yang penuh harap bagi masa depan para lulusan. Semoga setiap langkah yang mereka tempuh membawa kesuksesan dan kebahagiaan, serta memberikan kontribusi terbaik bagi masyarakat dan bangsa.(Nai)

Mahasiswa FSBK UAD Bagikan Pengalaman Tak Terlupakan Sebagai Student Exchange di BUFS Korea Selatan

Mahasiswa FSBK UAD Berfoto Bersama di Depan Gedung Mano Hall (G Building), Busan University of Foreign Studies (Dok. Istimewa)

Pengalaman menimba ilmu di luar negeri bagi seorang mahasiswa Fakultas Sastra, Budaya, dan Komunikasi (FSBK) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menjadi salah satu pencapaian penting dalam hidupnya. Mahasiswa tersebut adalah Aqil Julyanriko Pranata, yang merupakan mahasiswa Program Studi (Prodi) Sastra Inggris angkatan 2022. Selain Aqil, terdapat 4 mahasiswa FSBK lainnya yang juga menjadi awardee program Asian International Mobility for Student (AIMS) ke Busan University of Foreign Studies (BUFS), Korea Selatan, yakni Agis Zalva Verenia Nur Rizqy, Sausan Fadhila Noor, Silvi Maulina Sagita yang berasal dari prodi Sastra Inggris, serta Fariz Noval Fauzi yang berasal dari prodi Sastra Indonesia.

Aqil terpilih sebagai mahasiswa pertukaran pelajar yang lolos dari program AIMS ke BUFS, Korea Selatan. Selama berada di Korea Selatan, Aqil mengaku bahwa ia kini menjalani kehidupan yang penuh tantangan, kebahagiaan, serta pelajaran hidup yang baru. 

Salah satu kendala terbesar yang dihadapinya adalah perbedaan bahasa. Meski bahasa Inggris menjadi alat komunikasi yang cukup umum, Aqil menyadari bahwa orang Korea cenderung lebih terbuka kepada orang asing yang bisa berbicara dalam bahasa mereka. 

“Saya merasa sedikit kesulitan karena belum bisa bahasa Korea,” ujar Aqil saat diwawancarai oleh Tim Humas FSBK (29/10/2024). “Beberapa kali, orang Korea bahkan cenderung menghindari interaksi karena mereka melihat saya tidak berbicara bahasa Korea.”

Namun, ia merasa beruntung bertemu beberapa warga lokal yang mau membantunya belajar bahasa. “Ada beberapa teman Korea yang sangat ramah dan mau membantu saya memperbaiki bahasa Korea,” tambahnya. “Ternyata, sama seperti di Indonesia, ada yang sangat ramah dan ada pula yang mungkin lebih pendiam.”

Pengalaman Berharga dalam Kegiatan Akademik dan Tur Budaya

Mahasiswa AIMS Lakukan Tur di Samsung Smart City pada Tanggal 26 September 2024 (Dok. Istimewa)

Pada tanggal 26 September 2024, Aqil dan rekan-rekannya berkesempatan mengikuti kegiatan tur ke Samsung Smart City yang diselenggarakan oleh AIMS dan Kyemyoung University. Dalam tur tersebut, diperlihatkan produk produk Samsung yang sudah diterbitkan dari awal dan sampai sekarang. Mereka juga berkesempatan untuk mencoba beragam ponsel terbaru Samsung dan fitur fitur pengembang mereka.

Kegiatan Puruncha Tea Bag Making dan Hanbok Experience (Dok. Istimewa)

Masih dalam event yang diselenggarakan oleh Kyemyoung University, tur tersebut dilanjutkan dengan kegiatan Puruncha Tea Bag Making dan Hanbok Experience di Daegu pada 27 September. Aqil menanggapi kegiatan tersebut dengan gembira, “Ini adalah salah satu pengalaman paling menyenangkan selama di sini,” katanya bersemangat. “Kami mengunjungi banyak tempat menarik, dan saya belajar banyak hal baru tentang Korea.”

Tidak hanya itu, mahasiswa AIMS juga diberi kesempatan untuk mengunjungi Korean Custom Service (Bea Cukai Korea). Mereka mendapatkan pembelajaran mengenai ekspor impor Korea, serta menerima souvenir yang diberikan oleh pihak bea cukai.

Kegiatan Temple Stay di Gulguksa Temple Diselenggarakan oleh Dongguk University, Kota Gyeongju (Dok. Istimewa)

Selain itu, pada tanggal 12-13 Oktober 2024, Aqil mengikuti kegiatan temple stay di Gyeongju yang diselenggarakan oleh Dongguk University. Kegiatan ini memungkinkan para mahasiswa untuk mengenal martial arts atau seni bela diri Korea dan memahami cara beribadah umat Buddhis, meskipun bersifat opsional. 

Kegiatan yang diadakan oleh AIMS dan universitas-universitas lain, seperti outing class dan tur budaya, memberikan pengalaman unik yang tidak bisa Aqil temukan di Indonesia. Selama di BUFS ia banyak belajar mengenai sejarah, kultur, dan masyarakat Korea, baik itu di kelas atau bahkan di luar kelas. 

“Ada kelas tandem yang membuat kita dipasangkan dengan orang orang korea, dimana ini sangat menyenangkan dan tentunya akan bisa panen pengalaman baru,” tambahnya. BUFS menerapkan sistem belajar yang jauh berbeda, walaupun telah belajar di kelas, akan ada kelas online lagi yang tersedia pada e-class. Aqil menceritakan bahwa di setiap minggunya akan diberikan sebuah video dan bahkan kuis atau assignment

Hal yang paling berkesan bagi Aqil adalah kesempatan berinteraksi dengan orang-orang dari berbagai negara. Setiap pertemuan membawanya pada perspektif yang baru dalam kehidupan. “Setiap kegiatan akan terasa baru dan membuat kita bisa berkata wow, tidak bisa dijelaskan dengan kata kata, tetapi bisa saya bilang Tour Budaya dan aktivitas kota lain benar benar momen-momen krusial saya ketika disini,” tutupnya. (Shinta)

Audiensi FSBK UAD dan LHKP PWM DIY: Sinergi Mengatasi Isu Peredaran Miras di Kalangan Pelajar

Suasana saat rapat dimulai (dok. Humas FSBK)

Pada hari Rabu, 30 Oktober 2024, Fakultas Sastra, Budaya, dan Komunikasi (FSBK) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta mengadakan rapat bersama dan audiensi dengan Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik (LHKP) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Pertemuan ini berlangsung di Ruang Lab. Public Relation, Gedung Lab. Terpadu lantai 7, Kampus 4 UAD.

Agenda utama dari rapat adalah audiensi antara perwakilan selaku ketua LHKP PWM DIY, Drs. Farid Bambang Siswantoro, M.IP. dengan sejumlah dosen FSBK UAD untuk menyamakan persepsi dan mendiskusikan langkah-langkah strategis dalam menghadapi isu maraknya peredaran minuman keras (miras) di kalangan pelajar. Dengan latar belakang isu yang semakin mengkhawatirkan, khususnya di Yogyakarta, pertemuan ini diharapkan dapat menghasilkan sinergi dan kolaborasi yang berfokus pada pembentukan kebijakan serta edukasi untuk mencegah penyebaran miras di kalangan generasi muda.

FSBK UAD dan LHKP PWM DIY melihat fenomena ini sebagai tantangan yang perlu dihadapi bersama oleh semua pihak termasuk akademisi, organisasi, dan masyarakat. Audiensi ini juga menjadi momentum untuk menyatukan visi antara institusi pendidikan dan lembaga keislaman dalam mengedukasi masyarakat terutama pelajar, tentang dampak buruk miras terhadap kesehatan, karakter, dan masa depan.

Sinergi untuk Generasi Muda yang Berkarakter

Rapat yang berlangsung dengan khidmat (dok. Humas FSBK)

 

   

 

 

 

 

 

Dalam rapat tersebut, pihak FSBK UAD dan LHKP PWM DIY sepakat untuk mengembangkan berbagai program yang bertujuan membangun kesadaran dan karakter positif di kalangan generasi muda. Beberapa inisiatif yang diusulkan antara lain sosialisasi tentang bahaya miras, pendidikan karakter yang berlandaskan nilai-nilai Islam, serta penguatan lingkungan yang mendukung pola hidup sehat dan bebas dari pengaruh negatif.

Pihak FSBK UAD, dalam hal ini, berharap agar kerja sama ini dapat berkelanjutan dan memberikan kontribusi nyata dalam membangun Yogyakarta sebagai kota pendidikan yang tidak hanya berfokus pada aspek akademis tetapi juga pada pembentukan karakter generasi muda. Sebagai bagian dari institusi pendidikan tinggi, FSBK UAD berkomitmen untuk mendukung segala upaya yang bertujuan menjaga dan membangun generasi penerus yang unggul dan berakhlak.

Menjaga Generasi, Membangun Budaya Positif

Sinergi ini diharapkan dapat membangun budaya positif di kalangan pelajar dan mengurangi penyebaran miras, yang dapat merusak karakter serta masa depan generasi muda. FSBK UAD dan LHKP PWM DIY bertekad untuk terus bersinergi dalam melindungi generasi penerus melalui kolaborasi strategis yang akan terus berkembang seiring kebutuhan dan dinamika di lapangan.

Dengan langkah nyata ini, diharapkan akan tercipta budaya baru yang sehat dan bebas dari miras di kalangan pelajar. Sinergi antara UAD dan PWM DIY menjadi bukti bahwa kolaborasi yang baik antara institusi pendidikan dan lembaga keagamaan dapat menghadirkan solusi terhadap permasalahan sosial, khususnya yang dihadapi generasi muda. (Nai)

Pengajian Rutin FSBK UAD Sebagai Sarana Pembentukan Karakter Positif Umat

Drs. H. Saebani, M.A., M.Pd. saat membawakan kajian (dok. Humas FSBK)

 

 

 

 

 

 

 

Pada Senin, 21 Oktober 2024, Fakultas Sastra, Budaya, dan Komunikasi (FSBK) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) kembali menyelenggarakan pengajian rutin bulanan. Acara yang dihadiri oleh sivitas akademika ini berlangsung dengan penuh khidmat dan tertib. Kajian yang disampaikan oleh Drs. H. Saebani, M.A., M.Pd., selaku Ketua BPH RS PKU Muhammadiyah Bantul, berfokus pada pentingnya menjaga keimanan dan kemanusiaan di tengah tantangan modern yang semakin kompleks.

Dalam kajiannya, Saebani mengingatkan bahwa iman merupakan pondasi utama bagi kehidupan manusia. Beliau juga menegaskan bahwa “manusia yang kehilangan imannya tidak lebih baik daripada binatang.” Tanpa keimanan, manusia akan tersesat dan kehilangan arah dalam menjalani kehidupan. Oleh karena itu, beliau mengajak semua peserta untuk senantiasa memohon kepada Allah SWT agar diberikan kekuatan iman dan taqwa, yang menjadi sumber ketenangan dan pedoman hidup seorang muslim sejati. 

Kritik Sosial dan Refleksi Terhadap Kondisi Masyarakat

Lebih dalam, Saebani mengungkapkan keprihatinannya terhadap fenomena yang berkembang di Indonesia dimana agama sering kali hanya dipandang sebagai simbol tanpa penghayatan yang mendalam. “Saat ini, kita melihat banyak umat Islam di Indonesia, tetapi ironisnya negara kita masih berada di peringkat atas dalam hal korupsi,” ujar beliau. Hal ini mencerminkan bahwa ajaran agama belum sepenuhnya diimani dan diamalkan dalam kehidupan sehari-hari di lapisan masyarakat.

Harapan untuk Sivitas Akademika FSBK UAD

Dalam sesi kajian, Saebani juga menyampaikan harapan besarnya terhadap seluruh sivitas akademika FSBK UAD agar ilmu yang diperoleh menjadi ilmu yang bermanfaat dan menjadi amal jariyah yang mengalir hingga ke akhirat. “Semoga kita semua termasuk dalam golongan penghuni surga, dengan ilmu yang tidak hanya berguna bagi diri sendiri tetapi juga bagi orang lain,” tuturnya. 

Sivitas akademika FSBK UAD mendengarkan kajian dengan khidmat (dok. Humas FSBK)

 

 

 

 

 

 

 

Acara pengajian ini menyajikan suasana keagamaan yang berlangsung dengan sangat khidmat. Tak lupa juga, Saebani menyelipkan beberapa candaan dalam kajiannya yang membuat seluruh peserta mengikuti kajian dengan penuh antusiasme dan keseruan. Melalui kajian yang disampaikan, Saebani mengingatkan bahwa menjaga keimanan, membagikan ilmu yang kita dapatkan kepada sesama, serta menjaga kepedulian sosial adalah bagian dari ajaran Islam yang mulia, dan hal ini seharusnya menjadi perhatian utama bagi setiap muslim.

Pengajian rutin FSBK UAD ini diakhiri dengan doa bersama, memohon agar semua ilmu yang diperoleh dapat menjadi ladang amal dan memberikan keberkahan bagi setiap sivitas akademika yang hadir dalam kajian. Semoga kegiatan pengajian ini menjadi sumber inspirasi untuk memperkuat iman, meningkatkan kepedulian terhadap sesama, dan menjawab tantangan krisis identitas yang dihadapi umat Islam di era modern. (Nai)

 

FSBK UAD Selenggarakan Seminar Internasional Diskusi Sastra, Budaya, dan Komunikasi dalam The 4th SYLECTION 2024

The 4th SYLECTION 2024 di Amphitarium Lt. 9 Kampus 4 UAD (Dok. Istimewa)

Yogyakarta – The 4th SYLECTION 2024 berhasil terselenggara dengan lancar pada Sabtu, 12 Oktober 2024 di Amphitarium Lantai 9, Kampus 4 Universitas Ahmad Dahlan (UAD). Kegiatan yang diadakan oleh Fakultas Sastra, Budaya, dan Komunikasi (FSBK) UAD disambut dengan antusias oleh para peserta dari mahasiswa maupun dosen FSBK UAD, serta universitas mitra seperti Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Universitas Sriwijaya, Universitas Indonesia Mandiri Lampung, Universitas Bengkulu, dan Nanjing Normal University, China yang turut berpartisipasi.

Kegiatan ini diawali dengan sambutan hangat dari Dekan FSBK, yakni Wajiran, S.S., M.A., Ph.D, kepada para peserta dan universitas mitra serta pembicara yang telah menghadiri acara The 4th Symposium of Literature, Culture, and Communication 2024 (SYLECTION 2024).

Prof. Ir. Sunardi, S.T., M.T., Ph.D, sebagai Wakil Rektor Bidang Akademik UAD turut menyampaikan rasa terima kasihnya dalam sambutan kepada seluruh peserta yang hadir untuk dapat berdiskusi mengenai bidang kesusastraan, budaya, dan komunikasi yang dikemas dengan tajuk “Unveiling the Nexus of Voices, Power, and Culture” di acara The 4th SYLECTION 2024 ini.

Penandatanganan MoU oleh Rektor Universitas Ahmad Dahlan (Kiri) dengan Rektor Universitas Indonesia Mandiri Lampung (Kanan) (Dok. Istimewa)

Sebelum memasuki agenda utama yang berupa plenary sessions, dilakukan penandatanganan memorandum of understanding (MoU) terlebih dahulu oleh Rektor UAD, yakni Prof. Dr. Muchlas Arkanuddin, M.T., dengan Rektor Universitas Indonesia Mandiri Lampung, yakni Dr. Drs. Kasiyarno, M.Hum.

Memasuki puncak acara, yakni plenary sessions yang dimoderatori oleh Dr. Wiwiek Afifah, M.Pd (Dosen Prodi Sastra Inggris FSBK UAD). Sesi pertama pada plenary sessions ini dibuka oleh Prof. Zhou Huiquan, Ph.D, seorang pembicara ternama yang merupakan filantropis sekaligus dosen di Nanjing Normal University, China. Sejalan dengan tema acara yang diangkat, beliau dalam penjelasannya membahas mengenai dinamika budaya yang ada di media sosial.

Penyampaian Materi oleh Prof. Dr. Suminto A. Sayuti (Dok. Istimewa)

Setelah penjelasan mengenai kebudayaan, dalam simposium ini dibahas pula mengenai kesusastraan dengan pembicara adalah Prof. Dr. Suminto A. Sayuti, yang merupakan penyair dan dosen di Universitas Negeri Yogyakarta. Lebih jauh, beliau mengungkapkan bahwa sastra menjadi berfungsi ketika mencatat peristiwa, sebagai kesaksian sosial, budaya, dan kuasa.

“Kita akan melihat ada seni yang dilindungi, ada seni yang diungkap termasuk sastra. Ketika media massa dibungkam, kita harus menjaga sastra. Kita harus selalu menjaga sastra menjadi ruang-ruang tekstual yang mampu menyuarakan diri dan merefleksikan situasi kita kini dan esok,” terang Suminto.

Berkaitan dengan hal tersebut, Dr. Ariana Binti Johari sebagai pembicara pada sesi ketiga yang merupakan dosen International Islamic University Malaysia, menyampaikan kebebasan berpendapat (freedom of speech) yang erat kaitannya dengan keadilan sosial (social justice) dan budaya.

Terakhir, adalah penyampaian materi oleh Dr. Muhammad Hafiz Kurniawan, S.S., M.A. yang merupakan dosen Prodi Sastra Inggris FSBK UAD mengangkat topik diskusi dalam bidang semiotik dan discourse analysis. Beliau menyampaikan materi yang berkaitan dengan positive discourse analysis (PDA) yang berkaitan dengan penggusuran (eviction) yang terjadi di Indonesia. Hal ini sejalan dengan keadilan atau social justice yang telah dibahas pada sesi sebelumnya.

Dengan mendatangkan pembicara-pembicara yang luar biasa dengan materi yang saling berkaitan satu sama lain, FSBK UAD, sebagai tuan rumah, berhasil memberikan wawasan kepada mahasiswa mengenai sastra, kuasa, dan budaya yang dikemas rapi dalam satu rangkaian acara, yakni The 4th SYLECTION 2024.

Pembacaan Puisi Karya W.S. Rendra Berjudul “Sagu Ambon” oleh Mahasiswa Prodi Sastra Indonesia FSBK UAD (Dok. Istimewa)

Sebelum acara berakhir, salah satu mahasiswa dari program studi Sastra Indonesia membacakan puisi karya W.S. Rendra yang berjudul Sagu Ambon. Momentum ini menjadi bukti komitmen UAD dalam mendukung kegiatan akademik dan budaya, sekaligus memperkuat perannya sebagai institusi yang mendorong pengembangan potensi mahasiswa di kancah lokal maupun internasional. (Shinta)

 

Pererat Kolaborasi, FSBK UAD Selenggarakan Ramah Tamah Bersama Universitas Mitra dalam Agenda The 4th SYLECTION 2024

Kegiatan Ramah Tamah FSBK UAD dengan Delagasi UIM Lampung, UMY, dan Universitas Sriwijaya (Dok. Istimewa)

Fakultas Sastra, Budaya, dan Komunikasi (FSBK) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan kegiatan ramah tamah yang bertujuan untuk menjalin kerja sama dengan sejumlah universitas mitra. Agenda tersebut merupakan bentuk penyambutan rekan-rekan universitas mitra yang tergabung dalam rangkaian acara The 4th SYLECTION 2024 yang diadakan pada hari Jumat, 11 Oktober 2024.

The 4th Symposium of Literature, Culture, and Communication (SYLECTION 2024) merupakan serangkaian agenda academic proceeding yang melibatkan para akademisi berpengalaman dan pemula dari seluruh dunia. Pada rangkaian acara SYLECTION 2024 kali ini, terjalin kerjasama antara FSBK UAD dengan beberapa universitas sebagai mitra, yakni Universitas Indonesia Mandiri (UIM) Lampung, Universitas Sriwijaya, dan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY).

Sambutan oleh Dekan FSBK UAD, Wajiran S.S., M.A., Ph.D (Dok. Istimewa)

Agenda ramah tamah ini dibuka dengan sambutan oleh Dekan FSBK, yakni Wajiran, S.S., M.A., Ph.D, kepada seluruh peserta dan tamu undangan yang hadir. Dalam sambutannya, beliau turut memperkenalkan dosen-dosen FSBK kepada tamu undangan dalam negeri untuk mempererat keakraban dalam kerja sama ini. Ucapan terima kasih juga turut disampaikan oleh Dekan FSBK agar kerja sama terus berlanjut.

Selanjutnya adalah sambutan dari Ketua Himpunan Kesusastraan Indonesia (HISKI), yakni Dr. Yosi Wulandari, M.Pd. HISKI merupakan bidang yang bergerak dalam seluruh aspek kesusastraan di UAD. Beliau, sebagai ketua HISKI turut mengucapkan terima kasih kepada seluruh rekan perwakilan dari masing-masing universitas yang menjalin kerja sama dalam rangkaian The 4th SYLECTION 2024.

Sebelum memasuki agenda penandatanganan kerjasama, Dekan Fakultas Sosial Humaniora UIM Lampung turut memberikan sambutan. Dilanjutkan dengan sepatah dua patah kata oleh Ketua Program Studi (Kaprodi) Ilmu Komunikasi Universitas Sriwijaya Palembang.

Penandatanganan Kerja Sama oleh Dekan FSBK dengan Dekan Fakultas Sosial Humaniora UIM Lampung (Dok. Istimewa)

Penandatanganan kerjasama dilakukan oleh Dekan FSBK dan Wakil Dekan FSBK Bidang AIK, Akademik, dan Kemahasiswaan dengan Dekan Fakultas Sosial Humaniora UIM Lampung. Kemudian dilakukan pula penandatanganan Implementation Agreement (IA) oleh masing-masing Kaprodi di FSBK dengan Prodi Administrasi Publik UIM Lampung, Kaprodi Ilmu Komunikasi UMY, dan Kaprodi Ilmu Komunikasi Universitas Sriwijaya.

Agenda terakhir ditutup dengan menikmati hidangan makan malam bersama oleh seluruh perwakilan universitas mitra. Hal ini diharapkan dapat mempererat hubungan kerjasama antara UAD, UIM Lampung, UMY, dan Universitas Sriwijaya Palembang. Serta kedepannya mampu membangun jejaring yang lebih luas dengan universitas di luar maupun dalam negeri. (Shinta)

Penguatan Kolaborasi Pendidikan: Kunjungan FISIP UNSRI ke FSBK UAD

Diskusi antar kedua institusi sebelum penandatanganan kerjasama (dok. Humas FSBK)

Pada hari Rabu, 18 September 2024,  Fakultas Sastra, Budaya, dan Komunikasi (FSBK) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menyambut hangat kedatangan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Sriwijaya (UNSRI). Kunjungan ini menjadi bagian dari agenda penting yaitu penandatanganan perjanjian kerjasama di bidang pendidikan yang diharapkan dapat mempererat kolaborasi akademik dan penelitian antara kedua institusi.

Perwakilan dari FISIP UNSRI dipimpin oleh Dekan FISIP, Prof. Dr. Alfitri, M.Si, yang hadir bersama Ketua Senat FISIP, Dr. Abdul Najib, MM, dan Sekretaris Jurusan Ilmu Komunikasi, Oemar Madri Bafadhal, S.I.Kom, M.Si. Kehadiran mereka disambut oleh Dekan FSBK UAD, Wajiran, S.S., M.A., Ph.D, yang didampingi oleh Wakil Dekan bidang AIK, Akademik, dan Kemahasiswaan, Dani Fadillah, S.I.Kom, M.A., Ph.D, Wakil Dekan bidang SDM, Keuangan, Kehartabendaan dan Administrasi Umum, Dr. Ajar Pradika Ananta Tur, S.S., M.A., serta Kepala Kantor Kerjasama Urusan Internasional UAD, Ulaya Ahdiani, S.S., M.Hum.

Penandatanganan perjanjian kerjasama dalam bidang pendidikan (dok. Humas FSBK)

 

 

 

 

 

 

 

Agenda penandatanganan ini berlangsung dengan penuh antusias dan diharapkan mampu menciptakan sinergi yang kuat dalam pengembangan kurikulum, pertukaran akademik, serta penelitian antar kedua institusi. Kerjasama ini juga mencakup berbagai bidang yang mendukung pengembangan ilmu pengetahuan, baik di level nasional maupun internasional.

Penyerahan kenang-kenangan oleh kedua belah pihak fakultas (dok. Humas FSBK)

 

 

 

 

 

 

 

Dengan terjalinnya kerjasama ini, baik FSBK UAD maupun FISIP UNSRI berkomitmen untuk memperkuat hubungan kelembagaan serta mendorong terciptanya inovasi-inovasi baru dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Kerjasama ini merupakan wujud nyata dari semangat kolaborasi antar perguruan tinggi di Indonesia untuk menciptakan lingkungan akademik yang dinamis, adaptif, dan mampu bersaing secara global. Kedua fakultas berharap bahwa perjanjian ini menjadi fondasi kuat untuk berbagai kerjasama strategis di masa mendatang. (Nai)

Penyaluran Mushaf Al-Qur’an dari Alumni FSBK UAD sebagai Wujud Pengabdian Masyarakat

Penyerahan simbolis Mushaf Al-Qur’an oleh Dr. Ajar Pradika Ananta Tur S.S., M.A., selaku Wakil Dekan FSBK UAD kepada Pengurus Panti Asuhan Wiloso Projo. (Dok. Istimewa)

YOGYAKARTAFakultas Sastra Budaya dan Komunikasi (FSBK) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) kembali menunjukkan komitmennya terhadap masyarakat melalui agenda sosial penyaluran dan donasi Mushaf Al-Qur’an. Pada bulan September 2024, mushaf-mushaf tersebut disalurkan ke berbagai titik lokasi, termasuk Masjid Al Ikhlas dan Masjid Tasnim di Kepuhsari, Manyaran, Wonogiri, serta Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Ali Bin Abi Thalib di Seyegan dan Panti Asuhan Wiloso Projo, Kota Yogyakarta. 

Kegiatan ini lebih dari sekadar seremoni simbolis. Donasi mushaf ini merupakan wujud nyata dari kontribusi sosial yang terus dijaga oleh mahasiswa/i dan alumni FSBK UAD, serta menjadi sarana efektif untuk memperkenalkan peran fakultas di ranah sosial. Dengan melibatkan masyarakat dalam agenda tahunan ini, fakultas berkesempatan untuk menunjukkan eksistensi dan peran pentingnya dalam mendidik generasi yang tidak hanya berprestasi secara akademik, tetapi juga peduli terhadap lingkungan sosial dan religius. Hal ini menjadi cara bagi FSBK UAD memperkenalkan diri kepada masyarakat luas, bahwa lulusannya tidak hanya siap bekerja di dunia profesional, tetapi juga memiliki jiwa pengabdian yang tinggi.

Penyaluran mushaf ke Masjid Tasnim yang diwakilkan oleh Tri Rina Budiwati, S.S, M.Hum, salah satu dosen Sastra Inggris FSBK UAD

Agenda sosial ini juga menjadi sarana refleksi bagi para mahasiswa/i FSBK. Bagi mereka yang masih menempuh pendidikan, kegiatan penyaluran mushaf ini menjadi inspirasi untuk terus terlibat aktif dalam kegiatan yang memberikan manfaat bagi sesama. Bagi para alumni, ini adalah bukti bahwa pengabdian mereka tidak berhenti setelah lulus, tetapi terus berjalan melalui berbagai aksi nyata.

Pada akhirnya, penyaluran mushaf ini bukan sekadar tradisi tahunan, tetapi sebuah langkah nyata yang mencerminkan komitmen alumni FSBK UAD untuk terus terhubung dengan masyarakat. Ini merupakan warisan yang akan terus dilanjutkan, menjadi amal jariyah yang membawa manfaat untuk keluarga besar fakultas dalam membentuk generasi yang peduli, penuh empati, dan siap mengabdi di manapun mereka berada. (Alisa)

 

Workshop Peningkatan Kualitas Penulisan Karya Ilmiah Populer Dosen FSBK UAD

Sudaryanto, M.Pd. saat memaparkan materi (dok. Humas FSBK)

Pada hari Kamis, 5 September 2024, Fakultas Sastra, Budaya, dan Komunikasi (FSBK) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menyelenggarakan acara yang berjudul “Workshop Penulisan Karya Ilmiah Populer di Media Massa”. Acara ini menghadirkan Sudaryanto, M.Pd., dosen Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UAD, sebagai narasumber.

Workshop ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi dan pengetahuan dosen FSBK dalam menulis karya ilmiah yang dapat dipublikasikan di media massa. Dalam pemaparannya, Sudaryanto membagikan sejumlah tips and trick dalam menulis artikel serta menceritakan pengalaman pribadinya dalam proses penulisan hingga publikasi di media.

Sesi praktik dipandu oleh Sudaryanto, M.Pd. (dok. Humas FSBK)

 

 

 

 

 

 

 

Setelah pemaparan materi, acara berlanjut dengan sesi praktik. Selama 60 menit, Sudaryanto berkeliling memberikan koreksi dan masukan langsung terhadap artikel yang ditulis oleh para peserta, yang merupakan dosen dari tiga prodi di FSBK. Pada sesi ini, peserta mendapatkan kesempatan untuk memperbaiki dan menyempurnakan artikel dengan bimbingan langsung dari narasumber.

Sesi foto bersama di penghujung acara (dok. Humas FSBK)

Acara diakhiri dengan sesi tanya jawab, di mana para peserta berdiskusi seputar tantangan dan strategi dalam penulisan karya ilmiah di media massa. Workshop berlangsung lancar dan memberikan banyak manfaat, terutama dalam memperkaya wawasan dosen FSBK UAD mengenai teknik penulisan ilmiah yang efektif dan relevan untuk media massa. (Nai)

Peringatan Milad ke-27 Fakultas Sastra, Budaya, dan Komunikasi Universitas Ahmad Dahlan: Refleksi dan Syukur dalam Pengajian Bersama

MC saat membuka acara Pengajian Bersama Milad FSBK ke-27 (dok. Humas FSBK)

Pada hari Kamis, 1 Agustus 2024, Fakultas Sastra, Budaya, dan Komunikasi (FSBK) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan acara pengajian bersama di selasar lantai 8 sisi barat FSBK kampus 4. Acara ini diadakan dalam rangka memperingati milad ke-27 FSBK, sebuah momen penting yang dirayakan dengan penuh rasa syukur dan kebersamaan oleh dosen dan tenaga kependidikan (tendik) FSBK.

Pengajian tersebut berlangsung dengan khidmat dan suasana yang intim, dihadiri oleh dosen dan tendik FSBK sehingga memungkinkan terciptanya suasana lebih dekat dan personal. Acara inti pada peringatan milad kali ini adalah ceramah dan kajian inspiratif yang dibawakan oleh H. Saijan, S.Ag, M.S.I. 

Saijan, S.Ag, M.S.I membawakan ceramah di pengajian milad FSBK 2024 (dok. Humas FSBK)

Dalam ceramahnya, Ustadz Saijan berbagi kisah mengenai awal mula berdirinya FSBK pada tahun 1997 hingga perkembangan dan kesuksesan yang telah dicapai saat ini. Beliau menekankan pentingnya mengingat nikmat yang diberikan Allah SWT dan bersyukur atas keberhasilan duniawi yang telah diraih, sebagaimana yang diungkapkan dalam surat An-Nahl ayat 112.

Ceramah yang disampaikan oleh Ustadz Saijan tidak hanya penuh makna, tetapi juga diselingi dengan beberapa candaan yang mengundang tawa, membuat suasana pengajian menjadi lebih interaktif dan menarik bagi para dosen dan tendik. Sebelum acara ditutup dengan doa, beliau kembali mengingatkan pentingnya bersyukur atas dua nikmat utama dalam hidup ini: nikmat kesehatan dan kesempatan yang kita miliki.

Keramaian dosen dan tendik FSBK khidmat saat pengajian (dok. Humas FSBK)

Pengajian bersama ini menjadi momen refleksi bagi seluruh dosen dan tendik FSBK, memperkuat rasa syukur atas perjalanan panjang dan pencapaian yang telah diraih selama 27 tahun. Semoga FSBK UAD terus berkembang dan memberikan kontribusi yang positif bagi masyarakat dan dunia pendidikan.(Nai)

Hubungi Kami

Kampus 4
Jalan Ahmad Yani, Kragilan, Tamanan, Banguntapan, Bantul Yogyakarta 55166
Telepon: (0274) 563515, 511830, 379418, 371120 Ext. –
Faximille: 0274-564604
Email: fsbk@uad.ac.id

Lokasi Kami

Temukan Kami

  • Instagram : @fsbk_uad
  • youtube : FSBK UAD Fakultas Satra, Budaya, dan Komunikasi
  • Tik Tok : @fsbk_uad

Daftar di UAD dan kembangkan potensimu dengan banyak program yang bisa dipilih untuk calon mahasiswa

Informasi PMB
Universitas Ahmad Dahlan

Telp. (0274) 563515
Hotline PMB
S1 – 0853-8500-1960
S2 – 0878-3827-1960

© 2023 Fakultas Sastra, Budaya dan Komunikasi | Universitas Ahmad Dahlan | Perguruan Tinggi Muhammadiyah