Ilmu Komunikasi Gelar Kuliah Umum Bertema “Strategi Media Massa dalam Menghadapi Perkembangan Artificial Intelligence”
Pemaparan Materi oleh Hendrawan Setiawan, M.A. selaku Koresponden Senior CNN Indonesia. Foto: Istimewa.
YOGYAKARTA – Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Sastra, Budaya, dan Komunikasi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar Kuliah Umum pada Rabu, 10 Mei 2023. Bertempat di Hall Islamic Center Kampus 4 UAD, kuliah ini dihadiri oleh mahasiswa Ilmu Komunikasi UAD dari berbagai tahun angkatan.
Media massa memegang peranan penting di era yang serba modern seperti saat ini. Mengusung tema “Strategi Media Massa dalam Menghadapi Perkembangan Artificial Intelligence (AI)”, acara ini menghadirkan Anton Wahyu Prihartono dan Hendrawan Setiawan, M.A. sebagai pemateri.
Dalam sambutannya, Fitrinanda An Nur, S.I.Kom., M.A. selaku Sekretaris Program Studi Ilmu Komunikasi UAD menyampaikan bahwa tujuan digelarnya acara ini adalah sebagai media bagi mahasiswa untuk dapat berpikir lebih kritis dan kreatif dalam menghadapi revolusi industri. “Pada hari ini, kesempatan kali ini ada dua pembicara, pakarnya dalam bidang media massa yang mereka sudah ekspertis disini, teman-teman manfaatkan itu, tanya sebanyak-banyaknya pertanyaan mengenai hal-hal yang menjadi tanda tanya di dalam benak kalian,” tuturnya.
Mengisi sesi pertama, Anton Wahyu Prihartono selaku Pimpinan Redaksi Harian Jogja menyampaikan materi tentang eksistensi media cetak saat ini. “Teknologi menggeser perilaku. Teman-teman apa-apa sudah menggunakan smartphone yang kecil itu kan, baca koran, bayar spp sekalipun, beli makanan, dan lain sebagainya. Begitu juga kami,” jelasnya.
Perkembangan teknologi turut ditandai dengan masifnya pengguna internet di Indonesia. Sejalan dengan hal tersebut, media massa juga perlu melakukan transformasi. Media konvensional mau tak mau harus melakukan konvergensi dengan menyediakan berbagai platform. Anton menuturkan bahwa Harian Jogja sudah memiliki platform digital sejak 2008 sebagai upaya adaptasi terhadap perkembangan teknologi.
Keberadaan AI sudah diprediksi sejak lama. Pada sesi kedua, Hendrawan Setiawan, M.A. selaku Koresponden Senior CNN Indonesia menyampaikan materi terkait hubungan antara AI dan Strategi Media Massa. Perkembangan teknologi menurut Hendrawan cenderung mendapat respon yang lambat dari media massa, mengingat tidak semua yang ditawarkan teknologi dapat menguntungkan bagi media massa itu sendiri. Namun, Ia menambahkan bahwa ada beberapa teknologi baru yang diadaptasi dalam dunia jurnalistik seiring berkembangnya zaman karena dianggap dapat membawa dampak positif bagi ekosistem kerja, diantaranya adalah robo-journalism, mobile-journalism, citizen journalism, AI anchor, dan masih banyak lagi.
