Pancasila, Generasi Muda, dan Mahasiswa Sebagai Masa Depan Bangsa
Kedudukan Pancasila sebagai dasar negara memiliki fungsi kedudukan sebagai kaidah negara yang fundamental atau mendasar. Selain menjadi cita-cita dan tujuan bangsa, keberadaan Pancasila memeran peranan penting sebagai pedoman dalam setiap aktivitas di berbagai bidang masyarakat Indonesia. Hal ini membuat Pancasila bersifat fleksibel dan dapat mengikuti perkembangan zaman.
Bangsa Indonesia senantiasa merayakan Hari Kesaktian Pancasila pada tanggal 01 Oktober setiap tahunnya. Memperingati Hari Kesaktian Pancasila dilakukan sebagai upaya untuk mengenang kembali sejarah dalam mempertahankan ideologi bangsa, termasuk penghormatan terhadap jasa para Pahlawan Revolusi yang gugur dalam peristiwa Gerakan 30 September atau lebih dikenal dengan sebutan G30S/PKI. Perjuangan para pahlawan dalam mempertahankan ideologi bangsa tentunya harus terus berlanjut pada generasi berikutnya karena sejatinya mempertahankan ideologi bangsa merupakan tanggung jawab bersama antara pemerintah dan seluruh rakyat Indonesia.
Mempertahankan Pancasila berarti mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Dan mengganti Pancasila berarti mengancam keberadaan negara Indonesia. Oleh karena itu, Generasi muda sebagai Agent of Change berperan penting dalam menjaga dan mengimplementasikan seluruh nilai-nilai yang terdapat dalam pancasila, baik dalam kehidupan pribadi maupun kehidupan bermasyarakat.
Generasi muda dapat disebut sebagai sebagai armada dalam kemajuan bangsa. Peran generasi muda sangat penting dalam mengisi pembangunan dan mempertahankan ideologi dan kemerdekaan bangsa. Sebagai generasi muda, mahasiswa merupakan insan akademis yang harus memiliki pemikiran yang kritis, karakter yang kuat, kepribadian tinggi, semangat nasionalisme, berjiwa saing, dan mampu memahami pengetahuan dan teknologi sehingga dapat mengimplementasikan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila dengan baik.
Dalam upaya mewujudkan cita-cita bangsa Indonesia, mahasiswa harus mampu menunjukkan peran yang positif sebagai pemuda yang memiliki tanggung jawab moral untuk kejayaan bangsa pada masa depan. Mahasiswa sebagai garda terdepan dalam proses perjuangan, pembaharuan dan pembangunan bangsa, diharapkan mampu mempertahankan dan mengisi kemerdekaan yang telah diraih oleh bangsa Indonesia selama ini. Mahasiswa harus bersungguh-sungguh memanfaatkan kesempatan untuk menempa diri, terlebih bersungguh-sungguh dalam menuntut ilmu di perguruan tinggi agar dapat menjadi pribadi-pribadi yang memiliki kematangan intelektual, kreatif, percaya diri, inovatif, dan memiliki kesetiakawanan sosial dan semangat pengabdian terhadap masyarakat, bangsa dan negara yang tinggi.